Polemik Fahri Hamzah dalam Kaca Mata Sejarah ~ Tadabbur Kubur Takabbur

Benar kata Ust Nandang, polemik Bang Fahri Hamzah tidak terwakili hanya oleh pemberhentian Khalid saja, tapi kenyataannya segala dimensi konflik yang terjadi selama masa khulafaur rasyidin bergabung menjadi satu disini...

tidakah kita lihat betapa banyaknya abdullah bin saba modern yg bertebaran di jagat sosmed beruapaya menghancurkan eksistensi dakwah...

sisi konfliknya, saya lebih melihat peristiwa ini mirip perseteruan antara ali dan muawiyah radiyallahu anhuma...

lihat bagaimana muawiyah kukuh dan bersikeras menuntut haknya sebagai waliyu dam (pewaris darah) utsman bin affan, dia berhak menuntut pembunuh utsman diseret ke pengadilan dan dihukum. namun sangat disayangkan sikapnya harus berseberangan dengan khalifah ali bin abi thalib yg menolak mencari pembunuh utsman, karena pertimbang stabilitas islam di kawasan. maka muawiyah pun memutuskan untuk melawan ali, sahabat seperjuangannya sendiri...

Para ulama memang melarang untuk mengorek-ngorek kembali luka lama ini, karena tidak ada yang salah dari niat keduanya. Keduanya berijtihad sesuai pemahamannya masing-masing. Hanya saja perbedaan ini harus dibayar mahal dengan perang saudara yang menelan banyak korban dari kaum muslimin...

Semoga As-Sayyid akan segera hadir diantara kita, sebagaimana dahulu As-Sayyid Hasan bin Ali yang rela menyerahkan jabatannya kepada Muawiyah demi melihat umat bersatu...

Sejarah ini pahit! tapi dia adalah obat dan pengingat, betapa kita perlu mahan diri demi meraih persatuan dan menguatkan cinta serta ukhuwah diantara kita...

Banyak yang merasa kagum dengan performance para bintang kungfu di dunia entertainment. Apakah kungfu hanya gerakan indah, lentur dan bertenaga seperti yang kita saksikan di film? Temukan Jawabannya di artikel berikut:

http://www.kungfu-inside.com/2016/02/lebih-dalam-tentang-makna-kungfu.html

Dapatkan informasi seputar beladiri di sini

Terima kasih telah membaca artikel tentang Polemik Fahri Hamzah dalam Kaca Mata Sejarah di blog Tadabbur Kubur Takabbur jika anda ingin menyebar luaskan artikel ini di mohon untuk mencantumkan link sebagai Sumbernya, dan bila artikel ini bermanfaat silakan bookmark halaman ini diwebbroswer anda, dengan cara menekan Ctrl + D pada tombol keyboard anda.